Sunday, February 28, 2010

Telapak tiga tahun


Untuk Ardhiaprajaswarra Al fhazr Arifin


kaka....
Tahun ini tepat kau injakkan tiga tahun babak baru kehidupanmu, dimana kamu baru mengenal arti sebuah kata memiliki dan sebuah perasaan kehilangan....
karena ditahun ini ayahmu masih tetap belum dapat mendampingi serta mengenalkanmu lebih jauh sebuar arti kehidupan dan kutahu kamu pasti kehilangan sosok seorang ayah..
ayah paham ditahun ketigamu ini pasti kau mulai merasakan dan membutuhkan ayah berada disampingmu juga mengenalkan hal-hal baru untukmu..
ayah juga sadar bahwa perasaan berjauhan yang kita alami saat ini sangat tidak baik bagimu dan pertumbuhanmu..


puteraku..
ayah dengar dari bunda, saat ini kamu sudah mulai ikut sekolah dan aktif mengaji.. wah bangganya ayah mendengar hal itu... kamu jauh lebih hebat dari ayah yang baru mengenalnya setelah usia ayah lima tahun..
langkahmu itu semoga memacumu untuk mencintai ilmu pengetahuan lebih dari apapun.. dan kuasailah juga ilmu agamamu untuk menjadi penyeimbang kehidupanmu....
pelajari ilmu pengetahuan apapun, selami, pahami dan kembangkanlah... karena hal itu akan berguna untuk hidupmu dan bangsamu, hal itulah yang akan membuatmu menguasai masa depanmu...

raja...
usia ayah telah memasuki awal-awal pertengahan hidup, tetapi semangat ayah untuk belajar dan terus menuntut ilmu masih sama seperti awal-awal ayah mengenal baca tulis dulu... semoga dalam hal ini kamu dapat melakukannya lebih dibanding ayah..
itu juga alasan ayah kenapa berpisah denganmu dan meninggalkan disaat usiamu begitu muda... tapi ternyata alasan yang ada tak bisa membuat ayah mendapatkan gelar keilmuan yang selama ini ayah inginkan.. semoga di kemudian hari kelak kau dapat melanjutkan keinginan ayah ini dan berhasil..


Al-Fhazr......
Di usiamu yang tiga tahun ini kesehatanmu membaik, kau semakin pandai merangkai kata dan menyusun kalimat untuk menceritakan sesuatu yang membuatmu atau lucu bagimu..
kata bunda kamu begitu pintar berceloteh, ayah senang mendengarnya.... dengan sekolahmu
kau temukan lingkungan barumu.. walapun kudengar kamu begitu malu di hari pertama kedatanganmu di sekolah... sifat itu benar-benar mewarisi sifat ayah kecil dulu.. tapi kamu tak perlu khawatir rasa malu harus selalu dipelihara dalam jiwamu untuk menjadi pembatas etika dan moral kehidupanmu.....


Anakku...
Ingatlah satu hal.. ayah berjanji tahun-tahunmu yang akan datang ayah kan mendampingi hari-harimu serta mengisi seluruh kehidupanmu kedepan dengan melaluinya bersama dan belajar bersama ..
dalam kebersamaan kita nanti...... pasti ayah akan bangga memilikimu dan kita pastikan melaluinya dengan indah seperti indahnya hari-hari ayah disaat kelahiranmu .. hari pertama dibulan maret tiga tahun yang lalu..
kau begitu mempesona hati ayah dan bunda saat itu.. kecil, mungil dan lucu.. hingga kini kau terus mempesonakan ayah..

hmmm...
terkadang sempat terpikir oleh ayah untuk membawamu serta bunda kesini.. kota modern dimana segala bentuk keajaiban dunia ada dan bertemu.. kota multi nasional dan multi etnik yang begitu flural bersama dan membangun kota ini.. begitu beragamnya bahasa dikota ini dimana perbedaan menjadi indah dan damai... tapi semuanya tak terwujud saat ini.. mungkin lain waktu kita bisa gapai bersama..

teruslah tumbuh dan berkembang puteraku. teruslah belajar dan jangan pernah merasa bosan.. ayah doakan semoga kamu menjadi anak yang soleh juga pintar dan semoga Allah SWT memberikan rahmatNYA kepada kehidupanmu...



Al Karama Park
01032010

No comments:

Post a Comment