Friday, January 13, 2012

BUMI BASAH RAKYAT RESAH

Sudah beberapa hari ini hujan terus mengguyur jakarta, berita mengenai mobil esemka, pemilihan gubernur jakarta, tentang man city yang harus gagal di piala FA karena dibantai MU, kasus kebakaran rumah Nirina Jubir, pengadilan sendal jepit nya AAL, mengenai isu dan kemungkinan kenaikan BBM bersubsidi di bulan april, semuanya membuat resah rakyat.....

belum lagi ditambah mengenai berita renovasi toilet gedung rakyat hingga bermilyar rupiah, pembantaian di mesuji lampung, berita tentang mundurnya wakil gubernur DKI, banjir dimana-mana benar-benar semakin komplek lah masalah yang kita hadapi...

permasalahan komplek itu biasanya bukan hanya milik Indonesia saja sebagai negara, permasalahan itu ada juga pada diriku, sebulan yang lalu permasalahan timbul karena staff di perusahaan ini resign secara berjamaah, hingga tenggat waktu 1 bulan staff pengganti belum juga datang, hingga ku harus berkali-kali mempostpone beberapa staff untuk meperpanjang waktu resign nya agar ku bisa leluasa mencari penggantinya, hingga bebrapa staff tidak kuat dan memilih MUNTABER (mundur tanpa Berita) ...

sebulan cukup membuat uban dikepalaku bertambah, setelah itu direktur turun tangan jalan-jalan ke luar kota sekalian recruitment, pulangnya bawa staff dengan jumlah lebih dari selusin, bawa batik untukku dan ku diharuskan membuat jadwal training secara marathon hingga 1 minggu kedepan, ubanku bertambah beberapa helai.

cuaca kurang mendukung, setiap pagi hujan deras membuat kondisi putera-putera tercinta ku jatuh, sakitnya mereka membuatku beruban lebih, bulak balik ke dokter hingga akhirnya kerumah sakit, supra putih yang merupakan kendaraan dinasku bannya kempes, hingga aku ganti naik vario yang hingga berhari-hari kedepan tidak ada waktu untuk menambalnya.. uban ini semakin lebat.

target training, pendampingan, dan praktek bagi staff baru di keseharian yang selalu basah sungguh membuat ku resah.... akhirnya emosi tidak stabil dan mudah untuk marah, marah dengan cuaca, marah dengan suasana.....


hmmmmmm basah...

No comments:

Post a Comment